Home » » Sosialisasi Penyakit Kaki Gajah di MAN 1 Padang Oleh Tim Kesehatan Puskesmas Ambacang

Sosialisasi Penyakit Kaki Gajah di MAN 1 Padang Oleh Tim Kesehatan Puskesmas Ambacang







Humas. Dinas kesehatan Kota Padang melalui Puskesmas di setiap Kecamatan sangat peduli terhadap kesehatan masyarakat terutama generasi muda yaitu siswa/pelajar usia sekolah untuk mempersiapkan generasi penerus bangsa yang sehat. Pagi ini Senin (26/9) di Lapangan MAN 1 Padang dilaksanakan sosialisasi tentang Penyakit Kaki Gajah oleh Tim Kesehatan dari Puskesmas Ambacang Kecamatan Kuranji.

Tim Kesehatan ini dalam penyampaiannya yang diwakili oleh Nurma Yanti, A.Md.Keb. menjelaskan tentang penyebab, ciri-ciri, cara penularan, pencegahan serta cara pengobatan penyakit kaki gajah. Penyakit kaki gajah disebut juga Filariasis/Elephantiasis merupakan penyakit menular dan menetap yang disebabkan oleh cacing filaria dari spesies Wucheria bracofti, Brugia malayi dan Brugia timori.
Penyakit ini dapat ditularkan oleh seseorang atau hewan yang daerahnya terdapat anak cacing filaria (mikrifilaria) kepada orang lain melalui gigitan nyamuk dari spesies Aedes sp, Anopheles sp. dan bisa juga dari jenis nyamuk lainnya.

Dilaksanakannya sosialisasi ini karena dari data pada Dinas Kesehatan Kota terdapat beberapa daerah endemik penyakit kaki gajah. Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan terdapat 30% siswa usia sekolah dalam darahnya mengadung mikrofilaria.

Untuk pencegahan penyakit kaki gajah ini dapat dilakukan dengan menjaga kebersihan diri, kebersihan lingkungan tempat tinggal agar tidak bersarang nyamuk sebagai mediator. Penderita penyakit ini dapat dikenali dari ciri-ciri berikut: demam hilang timbul, pembengkakan yang tampak kemerahan terasa panas dan sakit pada kelenjar getah bening di daerah lipat paha, ketiak, kulit menebal serta pembesaran menetap pada tungkai lengan, buah zakar dan payudara. Dan jika pada suatu daerah ditemukan seseorang yang terjangkit maka pengobatannya  dilakukan secara massal pada daerah tersebut dengan menggunakan obat Diethyl Carbamazine Citrate (DEC) yang dikombinasikan dengan bendazol diminum sekali setahun selama5-10 tahun.

Diakhir pertemuan Kepala MAN 1 Padang, Marliza, S.Pd.,M.Pd juga menghimbau untuk Hidup Bersih dan Sehat agar dapat beraktivitas dengan baik dan lancar. Mencegah Lebih Baik dari Mengobati. (YM)


Ditulis Oleh Tim TIK MAN 1 Padang

MAN 1 Padang adalah Sekolah Menengah Atas berciri khas Islam di bawah Kementerian Agama Republik Indonesia.

Komunitas di: Facebook | Twitter | Google Plus :: Terima kasih atas kunjungan Anda ! ::

0 komentar:

Posting Komentar