Humas.
Memperingati tahun baru Islam, 1 Muharram 1439 H, OSIM MAN 1 Kota Padang
melaksanakan beberapa kegiatan untuk memeriahkan tahun baru tersebut. Diawali
dengan tabligh akbar yang dilaksanakan pada hari Jum’at (22/9) oleh Ustdz
Syahrial Saher, serta dilanjutkan dengan lomba tahfiz dan praktek shalat
jenazah pada hari Sabtu (23/9). Kegiatan ini mendapat sambutan dan dukungan
yang sangat antusias dari warga MAN 1 Kota Padang, baik siswa maupun tenaga
pendidik dan kependidikan.
Ustadz Syahrial
Saher dalam ceramahnya dihadapan para siswa, tenaga pendidik dan kependidikan
menyampaikan bahwa masih ada diantara umat Islam yang belum merasakan bahkan
kurang mengetahui bahwa tahun baru umat Islam itu ada tanggal 1 Muharram. Hal
ini sangat disayangkan sekali karena dengan mengetahui tahun baru ini merupakan
salah satu indicator bahwa umat Islam ini cinta akan agamanya. Oleh karena itu,
kepada para siswa sebagai generasi muda Islam harus memberikan makna kepada
tahun baru Islam ini dengan kegiatan-kegiatan yang bersifat positif serta
bernilai ibadah, tegas Syahrial Saher.
Lebih lanjut
disampaikan Syahrial Saher, pada tahun baru ini, 1 Muharram 1439 H, kita selaku
umat Islam tidak hanya merayakan secara seremonial, akan tetapi ada beberapa
makna yang harus kita lihat di dalamnya. Pertama, mari kita jadikan tahun baru
ini sebagai momentum untuk memperbaiki ibadah kepada yang lebih baik. Orang mukmin
yang baik itu adalah apabila hari ini lebih baik daripada hari kemaren. Kedua,
evaluasi terhadap diri. Orang mukmin diharapkan untuk selalu melakukan
muhasabah terhadap dirinya, muhasabah ini akan memberikan makna untuk melakukan
perubahan dan perbaikan terhadap hal yang kurang selama ini. Kedepan, mari kita
lakukan kegiatan dan amal ibadah dengan lebih baik.
Ketiga, perkuat
silaturrahim. Umat akan menjadi kuat apabila persatuan dan kesatuan terjalin
secara kuat dan baik. Dengan moment tahun baru ini, setiap kelompok masyarakat
akan melaksanakan kegiatan tabligh akbar. Tabligh akbar ini salah satu intinya
adalah bagaimana tetap terjalinnya silaturrahim sesama kita.
Kepala Madrasah,
yang diwakili Almus Junaidi, dalam sambutannya menyampaikan bahwa ada dua hal
yang dapat dimaknai dari tahun baru ini. Pertama, jadikan selalu setiap diri
kita menjadi orang yang bersyukur. Kita harus mensyukuri karena masih diberikan
kesempatan oleh Allah untuk melakukan perbaikan diri, baik ibadah khusus maupun
ibadah yang bersifat umum. Kedua, lakukan selalu perbaikan dan peningkatan
terhadap amal ibadah sehingga ibadah yang kita lakukan semakin lebih baik
seiring bertambahnya usia kita. (AJ).
0 komentar:
Posting Komentar